Sahabat Informasi

Temukan Pengetahuan Terbaru dan Terpercaya di SahabatInformasi.com

Uluan Na Talup Pasadahon: Pemimpin yang Mempersatukan

Arti Uluan Na Talup Pasadahon dalam Kepemimpinan Batak

Lebih dari 1.700 anggota atau keluarga Raja Ambarita dohot Boruna berkumpul di Gedung Sopo Marpingkir HKBP, Jakarta Timur, Minggu (12/3)
Lebih dari 1.700 anggota atau keluarga Raja Ambarita dohot Boruna berkumpul di Gedung Sopo Marpingkir HKBP, Jakarta Timur, Minggu (12/3)
Sumber: Gambar/photo: JPNN

Dalam budaya Batak, istilah Uluan Na Talup Pasadahon menggambarkan seorang pemimpin yang memiliki kemampuan untuk mempersatukan anggota kelompok atau komunitas. Kata "Talup" berarti semestinya atau yang seharusnya, sementara "Sada" berarti satu, dan "Uluan" berarti pemimpin atau kepala.

Secara keseluruhan, istilah ini menggambarkan pemimpin yang tidak hanya memimpin, tetapi juga berperan sebagai penghubung yang menyatukan berbagai elemen dalam masyarakat untuk mencapai tujuan bersama.

Seorang pemimpin yang mampu mempersatukan adalah sosok yang memiliki kebijaksanaan, visi, dan kemampuan untuk menyatukan orang-orang dengan latar belakang dan pandangan yang berbeda. Pemimpin ini menciptakan harmoni dan kebersamaan dalam kelompok dengan cara menghargai perbedaan, memfasilitasi komunikasi, dan mendorong kolaborasi. Berikut adalah uraian mengenai tiga sifat utama yang dimiliki oleh pemimpin yang Uluan Na Talup Pasadahon.

Oleh Regina, Jumat, 13 Desember 2024

Related Posts

Budaya